Thursday, 16 May 2013

0 Hari ini Pragmatisme Pendidikan, Besok apa lagi???*

Melihat dan merasakan sendiri pendidikan dewasa  ini sangat amat melenceng dari substansi adanya pendidikan, ketika pendidikan pada hakikatnya merupakan sebuah kebutuhan asasi manusia untuk menjadi manusia sehingga pada akhirnya bisa berguna bagi manusia dan alam namun telah ternodai dengan pemikiran-pemikiran pragmatis yang menjadikan pendidikan hanya terpaku pada nilai kuantitas bukan kualitas. Masyarakat dan kita sendiri sebagai subjek dan objek pendidikan hanya terpaku pada hal-hal yang pragmatis, ketika kita hidup sebagai “akademisi” hanya memiliki main set masuk kuliah, mengerjakan tugas, ada kuis dijawab, ikut UTS, ikut UAS dan pada akhirnya mendapat nilai A. kemudian ketika dalam aktifitas sehari-hari dikelas para “akademisi” hanya terjebak dalam buaian retorika semu dan gagasan yang menghiasi ruang kelas, dan ketika masa untuk beretorika semu dan gagasan indah dalam ruang kelas itu sudah habis (jam  kuliah selesai) maka seakan-akan burung yang keluar dari sangkar menjadi seorang yang bebas dan melepaskan semua hal yang telah dikerjakan dalam beretorika semu dan gagasan indah di kelas. Realita yang terjadi tersebut dapat disebut sebagai pragmatism pendidikan.

Thursday, 9 May 2013

0 Ruh, Raga, dan Nilai adanya Indonesia*

Negara Indonesia adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang memiliki 17.504 pulau Posisi Indonesia terletak pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia atau Oseania., Negara memeliki banyak ragam suku dan bahasa, Negara Indonesia juga dikenal sebagai Negara kepulauan dan  Negara maritime.
Kata-kata indonesia sebagai negara  ‘’Gemah rih pahloh jinawe” adalah benar adanya, banyak fakta yang bisa membuktikan bahwa negara indonesia adalah negara yang kaya, dari segi geografis saja letak indonesia itu sangat strategis dengan didampingi oleh dua permaisuri benua dan dua ksatria benua. Dari segi keberagaman budaya dan suku Indonesia memiliki hal yang tak ada dibelahan dunia manapun. Dari segi kekayaan alam, indonesia bagaikan surga dunia, segala macam kekayaan mulai dari emas, batu bara, minyak, besi, nikel, eksotis alam, dll. Dalam segi kekayaan, bahkan dalam sebuah syi’iran yang dilantukan oleh sunan ampel yang liriknya sebagai berikut : Lir ilir, lir ilir tandure wus sumiler tak ijo royo-royo yang ditafsirkan oleh cak nun dan kiyai kanjeng seperti berikut, bahwa indonesia bagaikan negeri yang penuh akan kekayaan alam, digambarkan dengan lir-ilir, lir-ilir tandure wus sumiler tak ijo royo-royo, laksana surga itu pernah bocor dan meneteskan rahmat dan menjadi sebuah negeri Indonesia.
 

Saling Berbagi Kebaikan Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates